Dear Past, Thank You for All The Lesssons

There is no time to see backwards. Your future is still pure enough.

The only thing worse than being blind is having sight but no vision

When something bad happens, you have three choices. You can either let it define you, let it destroy you, or you can let it strengthen you.

Do You Know? You are Your Own Hero. Be Brave!

Don't die from a broken heart.

It is Never Too Late to be What You Might Have Been

If you were not happy with yesterday, try something different today. Don't stay stuck.

Things Work Out Best for Those Who Makes The Best of How Things Work Out.

Just believe in yourself. Even if you don't, pretend that you do, and at some point, you will.

If reading is HOT and writing is COOL. Therefore, read my writing is an awesome thing.

Selasa, 13 Desember 2011

Jika cinta itu indah, mengapa harus ada air mata?
Jika cinta itu menyakitkan, kenapa ada tawa?

Cinta bisa terbang, walau tidak bersayap
Cinta bisa membunuh, tanpa harus melukai

Satu-satunya hal yang kutahu tentang cinta
Kalau cinta itu bisa melakukan segalanya



Yang Selalu Kuinginkan

Semangat dan bahagianya hatiku
Tumbuh karena wajahmu,
namamu,
suaramu,
dan semua tentang dirimu
       Sesungguhnya kuingin kau selalu ada
       Di setiap kumembuka mata
       Sejujurnya kuingin selalu dengar namamu
       Disebut di mana pun aku melangkah
Sepenuhnya kuingin selalu dengar suaramu
Di nyata dan di tidurku
Ingin selalu dengar I LOVE YOU darimu yang terkasih <3

+puisi cinta +Puisi Artikel  +PUISI CINTA +puisi sastra +sastra, olahraga, curhat, puisi +Sajak, Puisi, dan Sastra Tentang Kehidupan +Puisi Cinta 

Minggu, 04 Desember 2011

Terlalu besar rasaku untukmu
Menjalar di setiap ingatanku tentangmu
24 jam tak cukup tuk buktikan rasaku
Ratusan lagu pun tak cukup buktikan cintaku

Sayang, dengarlah..

Untukmu kuserahkan semua hatiku
Dan karenamu kukenal arti mencinta

Selasa, 22 November 2011

Sebuah harapan mungkin dapat menjadi sejuta hal teristimewa dalam hidup

Aku ingin hidup ribuan tahun lagi
Dengan kau di sampingku
Aku ingin kau ajari aku
Dengan cinta dan kasih

Aku ingin kau yang selalu menyaksikan tawaku
Di saat aku bahagia
Aku ingin kau yang mengusap air mataku
Di saat aku menangis

Aku ingin bersamamu di setiap detik hembusan nafasku
Hingga saatnya nanti
Aku terlelap selamanya
Di pelukan hangatmu

Minggu, 16 Oktober 2011

Kekasih Dambaan

Ketika kau datang hangatkan hatiku yang dingin
Kini damai kurasa dalam pelukan kasih sayangmu
Hadirlah selalu dalam siang malamku
Jangan pernah kau pergi lama

Kumencari dambaan jiwa kekasih hati sepertimu

Usai sudah perjalanan mencarimu
Satukan janjimu dan janjiku
Apa pun yang akan terjadi
Cintaku tak kan pernah berpaling

Kamis, 13 Oktober 2011

Seandainya kau bisa mendengar doaku
Kau kan tahu betapa namamu
Selalu kuucap dalam setiap permohonanku

Seandainya kau bisa membaca pikiranku
Kau kan tahu
Betapa besarnya inginku agar terus selalu dapat bersamamu

Seandainya kau bisa membaca isi hatiku
Kau kan tahu
Betapa aku punya kesungguhan rasa yang hanya untukmu

Hingga aku berani berkata
Sungguh aku mencintaimu

Senin, 05 September 2011

Perjuangan di Dalam Suci

Sabtu itu kulapangkan seluruh perasaan. Kukunci rapat-rapat pintu kesedihan. Dan kuenggan tunjukkan air mata walau setetes.

Selangkah aku tiba di rumahmu. Membawa sejuta cerita yang tertinggal. Harusnya kau tahu semua itu. Harusnya kau ada bersama kami di hari-hari itu.

Teman.. Aku melihatmu terbaring di atas kasur berwarna biru.

Kesedihan yang telah kututup, air mata yang telah kukunci, waktu itu lepas berantakan di sampingmu.

Masihkah kau bisa melihatku ? Masihkah kau kenal dengan suaraku ?

Aku panggil namamu yang indah. Tapi kau bisu tak menjawabku. Matamu hanya berkedip. Kau menangis mendengar suaraku.

Bisakah kita mengulang kisah yang dulu ? Bisakah aku melihatmu berlari lagi ? Pasti bisa teman. Kau pasti bisa! Tunjukkan pada dunia kau bisa menyingkirkan penyakit jahat itu.

Aliran darahku lalu membeku melihatmu menjabat tangan kiriku. Kau berusaha dengan semangatmu. Kau angkat tanganku hingga menyentuh pipi lembutmu.

Pandanganku lirih ke wajah itu. Jari-jemarimu bergerak satu per satu. Namun kau terus terbaring. Hanya dengan kedipan mata dan anggukan kau tuturkan bahasa tubuhmu.

Teman.. Aku dan mereka mendoakanmu. Lekaslah sembuh dan temui kami di kelas kita yang baru.

Minggu, 04 September 2011

Aku adalah Kamu yang Aku Cintai

Terlampau berjubel kisahku atas dirimu
Beralih antara cintaku dan cintamu
Acapkali aku canggung tanpa hadirmu
Laksana wanita cerewet menjadi bisu
       Aku menaruh kasih untukmu
       Menyimpan cinta kepadamu
11 bulan
Hanyalah secuil dari rangkaian kehidupan
Setelah sering kali kita bercekcok
Tentang masalah yang bertarung dengan kesetiaan kita
       Tapi lekaslah kiranya kau mengerti sayang
       Kau adalah nyawaku
       Tanpa kau mungkin aku kan hadapi ajal
Kau adalah jantungku
Tanpa kau mungkin aku kan tersingkir dari dunia
Karena aku adalah kamu yang aku cintai

Rabu, 17 Agustus 2011

Jawaban dalam Bimbang

Hidupku kini terombang-ambing
Antara lautan api dan lautan pasir
Aku tersesat
Tersesat mencari jawaban di sana

Di lautan api aku menjerit
Hidupku penuh dengan amarah
Kekesalan dan rasa benci
Selalu menjadi pilihan untuk pelampiasan

Di lautan pasir aku tertatih
Haus akan cinta dan kasih sayang
Sulit untukku mencari kesejukan
Pelepas rindu pun tertanam dalam tumpukan bebatuan.

Kulangkahkan sedikit ke timur itu
Aku membisu
Kaku aliran darahku

Tepatnya 17 Agustus 2011
Dua menit aku di sana
Berdiri dengan pandangan jauh ke timur itu
Tepat jarum jam menunjuk pukul 8 malam
Aku pun terjatuh
Masuk dalam kisah cinta bersamamu lagi

+Puisi Artikel +PUISI CINTA +puisi sastra +sastra, olahraga, curhat, puisi  +Sajak, Puisi, dan Sastra Tentang Kehidupan 

Kamis, 30 Juni 2011

Kita Harus Berhenti di Sini

Dulu yang putih kini telah hitam
Kau cemari semua dengan ulahmu

Tingkahmu buat aku rapuh
Cakapmu buat aku lebih memilih tuli

Daripada aku harus mendengar
Lebih baik telingaku tak bisa mendengar
Ketimbang aku harus melihat
Lebih baik mataku tak bisa melihat

Sempurnakah ini semua dalam hidupmu ?

Kupikir kau adalah malaikatku
Ternyata kau tak lebih dari sekedar pembawa luka


Untung apa aku dulu diajar kasih ?
Diajar cinta ?
Kalau toh sekarang aku mengenal benci.

Kau yang dulu memilihku
Mengajakku masuk ke dalam hidupmu
Setelah aku terjatuh, sesukamu mengeluarkan aku dari sana
Kau buatku rapuh bahkan begitu rapuh

Hari itu tepat Hari Ulang Tahunku
Persis kuingat kata-kata perih darimu
KITA HARUS BERHENTI DI SINI

+Puisi Artikel  +puisi sastra +sastra, olahraga, curhat, puisi +Sajak, Puisi, dan Sastra Tentang Kehidupan +puisi seribu kata